Penemuan batu bergambar Butha Kala di persawahan Dusun Karangbajang, Tlogoadi, Mlati, Sleman membuat heboh warga. Sebab tersebar kabar jika batu tersebut mengeluarkan api.
Menurut Tri Harjito (34) warga yang menemukan batu bergambar Butha Kala tersebut, sesudah dia mengunggah foto batu tersebut ke sosial media, pihak kepolisian Polsek Mlati datang ke lokasi. Saat itu pihak kepolisian mencoba memastikan apakah itu batu asli atau semen cor dengan cara memukulkan parang ke batu tersebut.
"Waktu dipukul pakai parang, keluar percikan api. Jadi heboh karena kabarnya ke mana-mana," katanya pada merdeka.com, Senin (1/6).
Dia menambahkan batu yang ditemukan juga sedikit aneh, pasalnya traktor pembajak sawah bisa terjungkal saat menabraknya. Sampai-sampai Iwan, sang pembajak sawah meminta bantuannya untuk mengangkat traktor yang terjungkal.
"Saya enggak tahu kenapa, tapi mungkin masih ada batu di bawahnya, jadi traktor sampai terjungkal, kalau cuma yang di permukaan yang terlihat kayaknya enggak mungkin sampai begitu," ujarnya.
Sementara itu Kepala Kelompok Kerja Pengamanan, Penyelamatan dan Zonasi BPCB DIY, Muh Taufik mengatakan ada kemungkinan ada batuan candi yang masih tertimbun di bawah sawah. Sebab di area dekat penemuan batu Butha, padi tidak tumbuh dengan sempurna dibanding dengan yang ada di sekitarnya.
"Ada bagian yang tampak tidak subur sehingga padinya tidak bisa tumbuh, tapi di sekitarnya hijau semua. Sangat mungkin di bawahnya ada reruntuhan candi," kata Taufik mengungkapkan rasa penasarannya.
Menurut Tri Harjito (34) warga yang menemukan batu bergambar Butha Kala tersebut, sesudah dia mengunggah foto batu tersebut ke sosial media, pihak kepolisian Polsek Mlati datang ke lokasi. Saat itu pihak kepolisian mencoba memastikan apakah itu batu asli atau semen cor dengan cara memukulkan parang ke batu tersebut.
"Waktu dipukul pakai parang, keluar percikan api. Jadi heboh karena kabarnya ke mana-mana," katanya pada merdeka.com, Senin (1/6).
Dia menambahkan batu yang ditemukan juga sedikit aneh, pasalnya traktor pembajak sawah bisa terjungkal saat menabraknya. Sampai-sampai Iwan, sang pembajak sawah meminta bantuannya untuk mengangkat traktor yang terjungkal.
"Saya enggak tahu kenapa, tapi mungkin masih ada batu di bawahnya, jadi traktor sampai terjungkal, kalau cuma yang di permukaan yang terlihat kayaknya enggak mungkin sampai begitu," ujarnya.
Sementara itu Kepala Kelompok Kerja Pengamanan, Penyelamatan dan Zonasi BPCB DIY, Muh Taufik mengatakan ada kemungkinan ada batuan candi yang masih tertimbun di bawah sawah. Sebab di area dekat penemuan batu Butha, padi tidak tumbuh dengan sempurna dibanding dengan yang ada di sekitarnya.
"Ada bagian yang tampak tidak subur sehingga padinya tidak bisa tumbuh, tapi di sekitarnya hijau semua. Sangat mungkin di bawahnya ada reruntuhan candi," kata Taufik mengungkapkan rasa penasarannya.
[cob]
0 komentar:
Posting Komentar